KOMPLIKASI
JIWA
jiwa-jiwa
mereka telah kotor
tertutup kabut
pekat, gelap
mereka
merongrong sel-sel
yang tak
berdaya
perlahan tapi
pasti
semua akan
hancur
tidak ada yang
perduli
tidak dia,
tidak juga mereka
karena dia dan
mereka sama
mereka hanya
mau jiwanya senang
tanpa mau tahu
dimana mereka berada
entah itu
ditempat kumuh
ataupun
depinggiran sungai
siapa yang
mampu membersihkan mereka
yang kotor
karena ulah dan hati mereka,
By: Abd.
Hakim.
Perasaanku
Padamu
By: Abdul Qodir
Lututku mulai gemetar
Saat kau muncul.
Pikiranku dipenuhi tanda tanya
Hatiku dipenuhi rasa takut.
Kapankah perasaan ini akan berhenti ?
Kapankah perasaan ini bermula ?
Bagaimana aku harus mendengar
pikiranku ?
Tanpa menghancurkan hatiku ?
Aku sangat bingung.
Apa yang harus kulakukan ?
Aku tak dapat memikirkan apa-apa
Kecuali dirimu.
Haruskah aku mengabaikanmu ?
Atau memberinya waktu ?
Aku tak dapat berpikir jernih
Hatiku
mengendalikan jiwaku.
BERHARAP AKAN
CINTAMU
Melihat
tetesan air matamu
Menandakan
betapa aku menyayangimu
Dan berbagai
tetesan air matamu
Akan aku
teteskan kedalam wadah hatiku
Tapi
mengapa……..
Di saat cintaku hanya untukmu
Engkau
selalu mengecewakan perasaanku
Dan akupun slalu pilu tuk memikirkanmu
Ku berharap…….
Kehadiranmu
slalu ada di pelukku
Memberikan
semua yang terindah
Karena kasih
suciku ini hanya untukmu
Yang tak
mungkin hilang dan tak pernah sirna
DERITA KEHILANGAN
Setelah kau tiada barulah kurasakan bahwa
kehadiranmu sungguh berharga
Andaikan aku bisa mengulang waktu
akan kujaga dirimu setiap saatku
tak kan kubiarkan sesuatupun menyakitimu
aku akan menjagamu dibangun dan
tidurmu,
dimimpi dan nyatamu
Tapi apalah dayaku?
aku hanya insan biasa
yang tak bisa memutar waktu
Sesal hanya tinggal sesal, tangis
hanya tinggal tangis
kau telah pergi dari hidupku untuk
selamanya
Hancur Lebur rasanya hidupku
setelah kau tinggalkan aku
Ingin aku menemuimu, ingin aku
mengunjungimu
Tapi apalah daya? aku tak bisa lakukan
itu,
aku hanya bisa pasrah pada takdirku
aku hanya bisa berdoa untukmu,
semoga tuhan meridloimu,
semoga tuhan mempersatukan kita
disurga
MAWAR BERDURI
Mawar
Alangkah indahnya kau,
alangkah cantiknya kau
Kau begitu harum, kau begitu menawan
Ingin aku memetikmu untuk kusemaikan
dalam hatiku
Tapi keindahanmu hanya pada kuntummu
saja,
tangkaimu penuh duri, tangkaimu bisa
melukai
Andai saja kau tak berduri,
niscaya aku akan memetikmu dan
kusemaikan dalam hatiku
Tapi apalah daya? Kau berbahaya ,
aku takut tertusuk durimu dan aku
terluka
Mawar
Jika tuhan mengizinkan,
aku akan menghilangkan durimu
agar aku bisa memetikmu dan kusemaikan
dalam hatiku
CINTA
aku ada karena Cinta
aku hidup untuk Cinta
tanpa Cinta aku tiada
by: Ahmad Darik
MALAM SEPI TANPA
ANGIN
Malam sepi tanpa
angin
Helaian nafas tak mungkin
Akar bibir selalu ingin
Selambu sayang tiada yakin
Malam dingin
Membuatku kepingin
Pepohonan yang kering
Berselempangnya dinding
Malam dingin
yang ku kuingin
Sepi angin mendaurkan daun
Dauran pepohonan tak terkipungkan
Bibirmu di bawah
pasukan
Nafasmu tak 'kan berhembusan
Kau ungkapkan sebuah perjalananTak kan kujenjang
Sebelum kumengunjang
SELENDANG KERINDUAN
Di balik selendang kerinduan
Terdapat jua yang kau impikan
Di antara karet kepedihan
Terbuang sampai di lautan
Kau tak pernah tuk mengada
Hingga kau selalu tiada
Di saat ku berada
Di bawah naungan hati
nuranimu
Sungguh lah amat rindu
Kau tak merasakan
Begitu sangat yang kudambakan
Memang ini semua tak berarti untukmu
Tapi tangkaian berbaur di hadapanku
by: Aminullah
Seoarang Sahabat
saat
kuterjebak
di antara
jurang kehancuran
Kau datang
menghampiri
Menghibur
Membantu
Tak sedetik
kita lewatkan
Tertawa
bersama
Seorang
sahabat
Berbagi suka
maupun duka
Sahabat
Jangan tinggalkan aku
Agar harapan tidak pernah padam
Agar aku selalu bersamamu
Walau badai menerjang
by: Dwi Agustin
SANG PANGERAN
Mungkin kesalahanku adalah melepasmu
Dari istana hidupku,
Hingga aku merasa saat ini
Tak ada satupun yang bisa
Menggantikanmu dari singgasana
hatiku…..
Aku sangat menyayangimu
Sang pangeran yang pernah menjadi,
Dunia nyata
dalam hidupku
Kini hanya ada dalam
Mimpi dan khayalku
Sang pangeran penguasa isatana hidupku
Harus aku lepas untuk mencari
kehidupan
Di Istana yang lebih indah
Aku
mengizinkan Dia pergi
Sekarang aku ingin dia kembali
Dan menjadi sang pangeran di Istana hidupku lagi
Ku SetiaMenantimu
Dikala matahari menammpakkan sinarnya
Aku mulai menunggu kedatanganmu
Walau kau lama tak kunjung datang
Tapiku tetap menunggu kau datang
Karena denganmu ku bisa sampai tujuan
Karena denganmu ku bisa menggapai
cita-citaku
Karena denganmu kubisa bersabar dan
bersabar
Karena denganmu kubisa menemukan
cahaya
Kau begitu setia mengantarkanku
Ketika matahari mulai bergeser kebarat
Ku kembali menunggu kedatanganmu
Untuk mengantarkan ku kerumah
Untuk beristirahat sejenak
Dan bertemu
lagi di pagi selanjutnya
Dan akan terus
berlalu seperti itu
by: Mulyana
Untukmu Sang Bidadari
Dalam payah Aku melangkah
tertatih
Menapak jalan penuh duri
Rintihan kalbu menangis lirih
saat kau dalam rana duka dan
sedih
kejamnya malam tak dapat
menghentikanku
dalam petualangan yang penuh
debu
tak seorangpun dapat mencegah
langkahku
aku berjalan penuh kesakitan
aku merangkak penuh penderitaan
jiwa menjerit merasakan
kepedihan
yang tak seorangpun dapat
merasakan
dunia begitu tak menghiraukan
untuk menuntunku yang berjalan
penuh kelukaan
menelusuri kejamnya gelap malam
kaki merangkak memohon seuntai
harapan
harapan dari jiwa yang penuh
kotoran
demi kebahagiaan abadi
untukmu sang bidadari
by: Zainul Arifin
Comments
Post a Comment